Tiada henti negeri kepulauan bernama nusantara ini menyajikan keindahan pantai-pantainya. Yang ini berada di Propinsi Bandar Lampung tepatnya di Kabupaten Tanggamus, Lampung Barat. Yaa, Teluk Kiluan namanya. Teluk yang berada di barat daya Kota Lampung ini rupanya memiliki keindahan tersembunyi dibalik letaknya yang terpencil. Perpaduan jernih air serta butiran pasir halus di seluruh penjuru pantai yang mengelilingi teluk ini mempunyai daya tarik tersendiri bagi kalangan wisatawan. Khususnya di Pulau Kiluan yang berada di tengah teluk ini. Selain panorama alam yang mengesankan ini, ada lagi yang membuat tempat ini menarik perhatian wisatawan. Hampir setiap pagi hari kawanan lumba-lumba beratraksi di teluk ini.
Melihat dari dekat kawanan lumba-lumba menari di permukaan laut
menjadi pengalaman tersendiri saat mengunjungi Teluk Kiluan. Teluk
ini memang menjadi jalur migrasi lumba-lumba jenis mulut botol.
Mungkin perairan hangat ini masih terjaga keasrian ekosistemnya
sehingga menjadi tempat yang nyaman bagi mereka untuk singgah setelah
mengarungi Samudera Hindia.
Sebenarnya Teluk Kiluan sudah menjadi destinasi favorit bagi
wisatawan mancanegara sedari tahun 1995 silam. Kala itu belum banyak
wisatawan domestik mengenal kawasan ini. Bahkan masyarakat Lampung
pun saat ini masih banyak yang tidak tahu akan keberadaan tempat
eksotis ini. Mungkin karena minimnya informasi serta akses untuk
menjangkau Teluk Kiluan yang amat sulit. Berdasarkan info yang di
dapat, kira-kira pada tahun 2004 barulah objek wisata ini mulai ramai
dikunjungi oleh wisatawan domestik.
Tidak mudah memang untuk mencapai lokasi ini khususnya melalui
jalur darat. Dari pusat kota Lampung memerlukan waktu sedikitnya 3-4
jam perjalanan. Jangan harap seluruhnya merupakan jalan beraspal
mulus nan datar. Naik turun bukit yang berkelok serta medan "off
road" adalah kenyataan yang harus dilalui jika ingin mengunjungi
Kiluan. Ditambah lagi dengan minimnya petunjuk jalan menambah derita
tak berujung untuk mencapai Teluk Kiluan.
Rute penderitaan menuju Kiluan sumber : Google |
Rute menuju Kiluan
Untuk merasakan indahnya Teluk Kiluan, cara yang paling simpel
ialah dengan menggunakan kendaraan pribadi. Tetapi disarankan
menggunakan kendaraan yang layak untuk medan-medan off road sepanjang
perjalanan menuju Kiluan. Sebab sampai saat ini sangat jarang bahkan
tidak ada angkutan umum untuk menuju Kiluan. Rute satu-satunya dari
kota Lampung adalah menyusuri pesisir pantai di barat daya kota
Lampung. Terlebih dahulu kita harus melewati Pelabuhan Panjang yang
berada di Tanjung Karang Timur lalu menuju Teluk Betung lalu sampai
di Padang Cermin. Waktu tempuh dari kota Lampung menuju Padang Cermin
berkisar antara 1 -2 jam perjalanan.
Sesampainya di sana, tujuan selanjutnya adalah Kecamatan Punduh
Pidada. Dari Padang Cermin sampai Punduh Pidada memakan waktu sekitar
2 jam perjalanan dengan kondisi jalan yang rusak parah. Selain itu
tanjakan dan turunan merupakan tipikal rute tersebut. Dari Punduh
Pidada, masih ada sekitar 7 km lagi untuk menuju Kiluan. Tentu dengan
kondisi medan yang semakin terjal dan rusak parah. Penunjuk jalan
dengan tulisan “Teluk Kiluan” juga mudah dijumpai dari tempat
tersebut. Kurang lebih sekitar 1 jam perjalanan lagi, barulah sampai
di Desa Bawang, Tanggamus yang merupakan gerbang untuk menuju Teluk
Kiluan. Jangan kaget bila di desa ini akan melihat ornamen-ornamen
khas Bali di setiap rumah penduduk. Di desa ini memang mayoritas
penduduk berasal dari Bali maka banyak juga yang menamai desa
tersebut dengan kampung Bali. Begitu sampai di pesisir teluk, kita
bisa menitipkan kendaraan yang sudah disediakan di sana. Lalu kita
harus menggunakan perahu “jukung” untuk sampai di Pulau Kiluan
dengan tarif Rp. 10.000,- sekali jalan.
Namun, bagi yang ingin mengunjungi Kiluan dengan Backpacking
memang agak sulit untuk menekan biaya perjalanan. Satu-satunya cara
untuk menekan biaya perjalanan adalah dengan berkelompok. Dikarenakan
tidak adanya angkutan umum reguler untuk menuju Kiluan, menggunakan
jasa travel atau menyewa mobil dengan kisaran harga Rp. 400.000,-
sampai Rp. 600.000,- sekali jalan. Dengan biaya segitu, kita sudah
diantar dari pusat kota Lampung sampai ke Teluk Kiluan. Jika ingin
mudah menemui jasa travel, kita bisa mengontak Pak Dirham yang
memang biasa mengantar wisatawan ke Kiluan sedari tahun 1995.
Gapura pertanda berakhirnya penderitan |
Senja di Kiluan |
Akomodasi
Di pulau Kiluan sendiri, terdapat beberapa kamar yang memang
disediakan untuk wisatawan. Di sana terdapat 12 kamar yang bisa
ditempati 4 sampai 5 orang/kamarnya. Tarif penginapan di pulau Kiluan
sebesar Rp. 200.000,- per malam. Namun bagi yang ingin berkemah di
pulau Kiluan juga bisa dengan membayar retribusi atau biasa disebut
“uang kebersihan” sebesar Rp. 30.000,- /malam/tenda. Disarankan
untuk mengontak Pak Dirham terlebih dahulu sebelum mengunjungi Kiluan
demi mengantisipasi ketersediaan penginapan di sana. Makanan gimana?
Jangan takut, di sana juga disediakan menu-menu makanan yang
diusahakan oleh penduduk setempat demi melayani wisatawan. Lagi-lagi
Pak Dirham yang akan membantu kita dalam urusan konsumsi selama berada
di Pulau Kiluan.
Menikmati jernihnya perairan di Teluk Kiluan, serta hembusan angin
pantai yang menggairahkan, hingga larut malam beratapkan kilauan
bintang di langit Kiluan. Sungguh pengalaman yang tak akan
terlupakan. Meski perjuangan begitu besar untuk mencapai Kiluan,
semua terbayar dengan eksotisme Kiluan yang akan kita nikmati.
Kontak dan Tips
Pak Dirham : 081369991340
- Di Kiluan susah mendapatkan signal Handphone.
- Disarankan mengisi bahan bakar kendaraan hingga penuh sedari
Teluk Betung, sebab pom bensin terakhir berada di sini. Namun tetap
banyak pedagang bensin dan solar “eceran” di sepanjang rute
sampai di Kiluan, tentu dengan harga yang lebih tinggi.
- Di Pulau Kiluan tidak ada air tawar, air sumurnya payau.
- Angin di Pulau Kiluan juga cukup kencang, terlebih pada malam
hari.
- Kondisi fisik yang fit.
-MSR-
indahnya pemandangan di sini
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteMemang Indonesia sangat mempunyai tempay wisata yang tidak kalah dengan negara lain. tinggal bagaimana kita mempromosikan dan memberikan kepada masayarakat yang lain. bahwa INDONESIA BAGUS **
DeleteKeren! Apakah penginapan bisa menumpang di rumah penduduk?
ReplyDelete:) , untuk menginap ada penginapan murah kok di pulau kiluannya. kalo mau camping juga bisa :)
DeleteBrpa biaya penginapan nya?
DeleteTrus klo cemping bayar brpa?
Brpa biaya penginapan?
DeleteAtau biaya penginapannya tu?
penginapan variasi bro, mulai dari 300-500rb, tergantung jumlah pengunjungnya.....nego aja dikit2 bosa kok :)'
Deletekalo mau campipng dikenain biaya kebersihan 30rb
Nyebrang kapal smpe brpa tu klo cma 4 orang?
Deletekalo cuma nyebrang doang sekitar 10-20rb bro, tapi kalo untuk carter hunting lumba-lumba harganya 250rb untuk 4 orang
Deletesubhanallah...indahnya pemandangan di sini..pengen ke sini..Insya Allah bulan Oktober 2014..
ReplyDeletewajib bro :)
Deleteapa ada musim-musim tertentu untuk mengunjungi teluk kiluan ini?? agar bs menyaksikan lumba-lumba.....
ReplyDeletehaiii, kalo untuk musimnya sih saya pribadi menyarankan sekitar bulan Juli-Desember. Sebab kondisi cuacanya jarang hujan. Bisa dapet view bagus sekaligus kemungkinan untuk bertemu Lumba2 lebih besar.
Deletetrims sudah berkunjung ;)
kalo makan udah ditanggung penginapan atau gmana ya ?
ReplyDeletebelum dooong :)
Deletetapi bisa diakomodir sm si empunya penginapan bro :)
tinggal pesan aja, kalau bisa sih udah dipesen dari jauh2 hari...
Kalo kesana naik sepeda motor. Terus menginap apakah ada ongkos parkir. Aman ga ya. Pengen banget kesana…
ReplyDeleteAman kok.....tarif parkirnya 10-20ribu..
Deleteyg parkir jg banyak, jd cukup aman :)
Maaf mas/mba,
ReplyDeleteUntuk perahu yg bisa antar wisatawan ke pulau kiluannya memang alweis stay dsana atau kita harus pesan dari hari hari sebelum nya?
Mohon petunjuk, Trimakasih.
iyaa bener kak :) bisa on the spot disana kok kalo untuk perahu mah
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeletePulau Kiluan tuh kaya surga yg tersembunyi, banyak hal indah yg ada dissana
ReplyDeletepenasaran banget pengen kesana, pengen diving bareng lumba-lumba rasanya
Asik banget Teluk Kiluan Lampung kalo ada rejeki saya mau ke sana ah. mantep bgt gan.
ReplyDeleteHarga penginapan dan naik perahu berapa ya???
ReplyDelete