Tips Snorkeling

Saat ini snorkeling merupakan aktivitas wajib pelancong ketika berwisata di perairan khususnya laut dangkal yang memiliki keindahan bawah lautnya. Sesuai definisinya, snorkeling ialah kegiatan renang sambil menikmati indahnya kehidupan bawah air dengan beberapa alat yang lebih simpel ketimbang melakukan diving (menyelam). Dengan beberapa peralatan seperti Google (masker), Snorkel (selang untuk nafas), Fin (kaki katak), dan pelampung kita bisa melakukan kegiatan ini.

Oleh karena itu kegiatan ini semakin populer dilakukan para pelancong saat rekreasi di daerah pantai atau laut dangkal. Meskipun kegiatan ini simpel, namun tetap butuh perhatian khusus demi keamanan dan kenyamanan kita. Berikut sedikit tips Snorkeling ala Tambora yang mungkin berguna bagi kita semua :

Kenali dan gunakan peralatan dengan benar

Ada beberapa peralatan yang harus kita kenakan saat snorkeling. Peralatan ini sebagai alat bantu kita ketika berada di air. Selain itu peralatan tersebut juga sebagai alat pengaman kita. Biasakan untuk menggunakan peralatan snorkeling dengan benar, pas, serta sesuai ukuran sehingga memberikan kenyamanan pada kita sendiri. Tak ada salahnya memiliki peralatan snorkeling sendiri ketimbang harus menyewa di lokasi wisata. Menyewa peralatan snorkeling biasanya tak sesuai dengan ukuran kita serta kualitas peralatan kurang bagus.

Source

Keterangan pada gambar :

• Huruf (A) : Snorkle, alat bantu pernapasan melalui mulut ketika berada di air.
• Huruf (B) : Fin/Kaki katak, memberikan daya dorong ketika berenang.
• Huruf (C) : Masker/Google, Pelindung mata dan hidung. Selain itu sebagai alat bantu melihat ketika berada di dalam air.

Pemanasan
Hal ini lah yang biasanya terlewatkan oleh kita. Melakukan sangat penting sebelum melakukan aktivitas dengan intensitas gerakan yang tinggi, dalam hal ini Snorkeling. Selain untuk perenggangan otot-otot, pemanasan juga menghindari terjadinya kram saat kita ber-snorkeling ria.

Tetap berkelompok

Bagi pemula, sebaiknya tidak bersnorkeling sendirian. Tetap bersama kelompok untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Jangan panik
Banyak hal di laut yang tidak bisa kita prediksi misalnya cuaca. Cuaca di laut sering berubah-ubah dalam tempo singkat yang mungkin berpengaruh terhadap arus air laut. Hal inilah yang menyebabkan kita terbawa arus ke tengah lautan ketika snorkeling. Tetaplah tenang, atur pernapasan dan berenanglah perlahan menuju kapal Anda. Mintalah bantuan kepada rekan atau guide anda. Kepanikan justru menyebabkan sesuatu yang tidak diinginkan. (MSR)