Tak jauh dari pusat kota tepatnya di Pulau Pramuka, Kepulauan seribu utara terdapat sebuah penangkaran penyu sisik yang kini jumlah populasinya terancam punah. selain menyajikan wisata pantai dan perairan, pulau ini juga menyuguhkan wisata edukasi seperti yg tersebut diatas serta pelestarian tumbuhan bakau. Seperti pada postingan sebelumnya tentang kepulauan seribu, kali ini saya akan mengupas sisi lain dari keindahan kepulauan seribu khususnya Pulau Pramuka.
Oke, kali ini fokus ke penyu. Penyu sisik (eretmochelys imbricate)
adalah salah satu jenis penyu dari sekian banyak jenis penyu di
perairan Indonesia. penyu ini mempunyai karapas yg berbeda dari penyu yang lain
dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. maka tak heran bila penyu
jenis ini menjadi buruan orang-orang sehingga kini populasinya kian
terancam. Walaupun perlindungan penyu dilindungi dalam undang-undang, baik secara nasional maupun internasional, namun ancaman punahnya satwa ini kian memprihatinkan.
Penyu sisik yang juga dikenal dengan sebutan hawksbill turtle (karena bentuk paruhnya mirip burung elang) ini dapat mencapai berat tubuh sekitar 80kg dan dapat hidup hingga berusia 100 tahun bahkan lebih. Penyu juga merupakan satwa pengembara yang cukup tangguh karena mampu mengarungi samudera hingga ribuan kilometer. walaupun memiliki masa hidup yang panjang dan bisa menghasilkan 50-100 butir telur sekali berkembang biak. perjuangan penyu untuk tumbuh sedari menetas hingga dewasa amatlah berat. perburuan dan kerusakan ekosistem menjadi biang keladi bagi ancaman punahnya hewan ini.
- Juara 1 Pengabdi Lingkungan dari Gubernur DKI Jakarta pada tahun 1991;
- Kalpataru kategori Pengabdi Lingkungan dari Menteri Lingkungan Hidup pada Juni 2006 silam;
- Penghargaan dari Presiden RI.
Beliau sendiri membiayai kebutuhan penangkaran penyu dan mangrove dari koceknya sendiri, tanpa bantuan pemerintah. pendapatannya sebagai pegawai taman nasional tentu tentu tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan penangkaran penyu dan.mangrove. maka beliau menyiasatinya dengan menjual bibit-bibit mangrove kepada wisatawan bahkan kepada perusahaan-perusahaan swasta yang ingin mengadakan penghijauan. selain itu juga dia menerima donasi dari pihak-pihak yang ikut peduli pada kelestarian penyu sisik dan mangrove.
Oleh karena itu, sesekali kunjungilah pulau pramuka untuk mengenal
lebih dalam tentang penyu sisik serta mangrove. begitu besar manfaat
keberadaan penyu di habitat aslinya sebagai penjaga keseimbangan
ekosistem di laut, pun juga dengan mangrove. donasi anda juga
dibutuhkan untuk kelangsungan penangkaran penyu dan mangrove ini.
maka jangan sungkan untuk ikutan peduli akan kelestarian penyu sisik.
yuuk ikutan setidaknya menjaga lingkungan demi kelestarian lingkungan, khususnya pada kelangsungan hidup Penyu Sisik. Berikut ada beberapa panduan penanganan Penyu yang bersumber dari WWF Indonesia jikalau suatu saat kita ingin membantu keberadaan penyu di alam bebas : Klik ini sebagai panduan untuk menyalurkan kepedulian kita pada keberadaan penyu.
Kalau bukan kita, siapa lagi....? :)))
Kalau bukan kita, siapa lagi....? :)))
Berbagi KIsah, Informasi dan Foto
ReplyDeleteTentang Indahnya INDONESIA
www.jelajah-nesia.blogspot.com